Mentari pagi telah menampakkan sinarnya. Cuaca cerah nan
indah untuk mengawali hari pertama masuk sekolah setelah 3 minggu menganggur di
rumah.
Pagi ini, di ruang bercat putih polos model lama, berukuran
8x9 meter. Beberapa siswa mulai menampakkan batang hidungnya. Yang mereka semua
lakukan hampir sama, masuk kelas dengan langkah sayu, menaruh tas di bangku
yang masih kosong. Ada yang duduk membisu di kelas, ada juga yang pergi entah
kemana. Mungkin mereka mencari teman sekelas mereka ketika duduk di kelas 7
dulu.
Ketika bel masuk bordering, mereka memasuki ruangan itu.
Seperti saat awal memasuki kelas, mereka semua diam. Mereka hanya saling pandang.
Mengumbar senyum canggung. Wali kelas mereka yang baru memasuki ruang kelas. Ia
memberikan salam. Lalu memperkenalkan diri. Ia memberikan beberapa masukkan
untuk kelas yang beru terbentuk ini. Hari itu, masih terlalu awal untuk memulai
materi. Jadi, mereka hanya menganggur.
Hari pertama masih tercium aroma kecanggungan dari ke 25
siswa 8D yang baru. Ya, pantaslah. Mereka berasal dari ke 7 kelas yang berbeda.
Ketika di kelas 7, mereka tak mengenal satu sama lain. Mereka hanya bergaul
dengan teman sekelas mereka dulu. Ya, hanya beberapa yang saling mengenal.
~~~
Hari-hari berlalu begitu saja. Mereka
masih saja menyimpan dalam-dalam keinginan untuk bercengkrama. Nampaknya, harus
ada yang memulai. Benar saja, setelah ada yang memulai, mereka mulai membuka
suara. Hari ini, mereka mulai saling mengenal. Mengerti satu sama lain.
Mengukir kehangatan cinta yang mulai tumbuh diantara mereka.
Akhirnya, semua kebisuan itu pecah.
Tumbuhlah sebuah kebersamaan baru. Mereka telah menemukan jati dirinya.
Menemukan jiwanya yang baru. Dengan semua yang baru.
Setiap hari terasa begitu berharga,
jika mereka bersama. Tak peduli akan perbedaan yang ada. Mereka diciptakan
untuk bersama. Mereka diciptakan untuk saling berbagi, saling mengasihi. Tak
ada yang lebih indah dari kebersamaan yang terjalin oleh mereka. Siapapun akan
mengembangkan senyum, jika mendengar kisah mereka. Kisah suka dan duka, yang
tercipta karena mereka bersama. Menghabiskan waktu bersama, bercanda, menangis,
kecewa, bahagia. Segalanya indah karena mereka bersama.
Namun sayang, waktu terus bergulir.
Menerjang segala yang dilewatinya. Iapun menerjang kebersamaan indah ini.
Memaksa mereka untuk berpisah. Dengan terpaksa, semua kisah yang sedang mereka
toreh, harus berhenti di tengah jalan. Semua telah berakhir. Dedaunan gugur,
angin berhembus sayu, ombak berdebur tak karuan, pelangi yang membentangpun
hilang. Menyaksikan perpisahan ini. Tak ada yang lebih menyakitkan dari
perpisahan yang harus terjadi ini. Memang pahit, namun semua telah terjadi. Ada
kala mereka berjumpa. Dan ada kalanya pula mereka harus berpisah. Kini saatnya.
Semua kisah manis diantara mereka berakhir.
Cinta
yang terlukis, cinta di ujung senja. Kini senja telah pergi. Kisah mereka pun
berakhir. Walau semua tlah berlalu, namun kisah kasih ini akan selalu dikenang
oleh mereka. Mereka adalah GALAXY 8D, sebuah
persahabatan yang terdiri dari orang-orang tak sempurna yang membentuk sebuah
kesempurnaan. Dan mereka semua istimewa :)